Rabu, 12 Mei 2010

KONTRASEPSI PIL PROGESTIN (MINIPIL)

KONTRASEPSI PIL PROGESTIN (MINIPIL)

Profil

· Cocok untuk perempuan menyusui yang ingin memakai pil KB

· Sangat efektif pada masa laktasi

· Dosi rendah

· Tidak menurunkan produksi ASI

· Tidak memberikan efek samping etrogen

· Efek samping utama adalah gangguan perdarahan : perdarahan bercak atau erdarahan tidak teratur.

· Dapat dipakai sebagai kontrasepsi darurat.

Jenis Minipil

· kemasan dengan isi 35 pil ; 300 mikrogram levonorgestrel atau 350 mikrogram noretindrol.

· Kemasan dengan isi 8 pil ; 75 mikrogram norgestrel

Cara Kerja Minipil

· Menekan sekresi gonadotropin dan sintesis steroid seks di ovarium (tidak begitu kuat).

· Endometrium mengalami transformasi lebih awal sehingga implantasi lebih sulit.mengentalkan lndir serviks sehingga menghambat penetrasi sperma.

· Mengubah motilitas tuba sehingga transformasi sperma terganggu

Efektivitas

Sangat efektif (98,5%) pada penggunaan minipil jangan sampai terlupa satu-dua tablet atau jangan sampai terjadi gangguan gastrointestinal (muntah,diare), karena akibatnya terjai kehamilan sangat besar. Penggunaan obat-obat mukolitik asetilsistein bersamaan dengan minipil erlu dihindari karena mukolitik jenis ini dapat meningkatkan penetrasi sperma sehingga kemampuan kontraseptif dari minipil dapat terganggu.

Agar di dapat kehandalan yang tinggi maka:

· Jangan sampai ada tablet yang lupa

· Tablet digunakan pada jam yang sama

· Senggama sebaiknya dilakukan 3-0 jam setelah penggunaan minipil

Keuntungan kontrasepsi

· Sangat efektif bila digunakan secara benar

· Tidak mengganggu hubungan seksual

· Tida mempengaruhi ASI

· Kesuburan cepat kembali

· Nyaman dan mudah digunakan

· Sedikit efek samping

· Dapat dihentikan setiap saat

· Tidak mengandung estrogen

Keuntungan nonkontrasepsi

· Mengurangi nyeri haid

· Mengurangi jumlah darah haid

· Menurunkan tingkat anemia

· Mencegah kanker endometrium

· Melindungi dari penyakit adang panggul

· Tidak meningkatkan pembekuan darah

· Dapat diberikan pada penderita endometriosis

· Kurang menyebabkan peningkatan tekanan darah, nyeri kepala dan depresi

· Dapat mengurangi keluhan premenstrual sindrom (sakit kepala, perut kembung, nyeri payudara, nyeri pada betis, lekas marah)

· Sedikit sekali menganggu metabolisme karbohidrat sehinggarelatif aman diberikan pada perempuan pengidap kncing manis yang belum mengalami komplikasi

Ketrbatasan

· Hampir 30-60 % mengalami gangguan hai ( perdarahan sela, spotting, amenorhoe)

· Peningkatan/penurunan berat badan

· Harus digunakan setiap hari dan pada waktu yang sama

· Bila lupa satu pil saja kegagalan menjadi lebih besar

· Payudara menjadi tegang, mual,pusing, ermatitis, dan jerawat

· Risiko kehamilan ektopik cukup tinggi (4 dari 100 kehamilan) tetapi risiko ini lebh rendah jika dibandingkan denganperempuan yang tidak menggunakan minipil.

· Efektivitasnya lebih rendah jika digunakan bersamaan dengan obat tuberkulosis atau obat epilepsi

· Tidak melindungi diri dari infeksi menular seksual atau HIV/AIDS

· Hirsutism (tumbuh rambu berlebihan di daerah muka) tetapi sangat jarang terjadi.

Yang boleh menggunakan minipil

· Usia reproduksi

· Telah memilki anak atau yang belum memiliki anak

· Menginginkan suatu metoda kontrasepsi yang sangat efektif selama periode menyusui

· Pasca-persalinan dan tidak menyusui

· Perokok segala usia

· Mempunyai tekanan darah tinggi (selama <>

· Lebih baik tidak menggunakan estrogen

Yang tidak boleh menggunakan minipil

· Hamil/diduga hamil

· Perdarahan pervaginam yang belum jelas penyebabnya

· Idak dapat menerima terjadinya gagguan haid

· Menggunakan obat tuberkulosisi (rifampisisn) atau obat untuk epilepsi (fenitoin dan barbiturat).

· Kanker payudara atau riayat kanker payudara

· Sering lupa menggunakan pil

· Miom uterus. Progestin memacu pertumbuhan miom uterus.

· Riwayat stroke. Progestin menyebabkan spasme pembuluh darah

Waktu mulai menggunakan minipil

· Mulai hari petama sampai hari ke-5 siklus haid. Tidak dierlukan pencegahan dengan kontrasepsi lain

· Dapat diunakan setiap saat asal saja tidak terjai kehamilan. Bila menggunakannya hari ke-5 siklus haid jangan melakukan hubungan seksual selama 2 hari atau menggunakan kontrasepsi lain selama 2 hari saja

· Bila klien amenorhoe, minipil dapat digunakan setiap saat, asal saja diyakini tidak hamil. jangan melakukan hubungan seksual selama 2 hari atau menggunakan kontrasepsi lain selama 2 hari saja

· Bila menyusui antara 6 minggu dan 6 bulan pasca persalinan dan tidak haid, minipil dapat dimulai setiap saat. Bila menyusui penuh tidak memerlukan metode kontrasepsi tambahan.

· Bila lebih dari 6 minggu pasca persalinan dan klien telah mendapat haid minipil dapat dimulai pada hari ke1-5 siklus haid.

· Minipil dapat diberikan segera pasca keguguran.

· Bila sebelumnya klien menggunakan kontrasepsi hormonal lain dan ingin menggantinya dengan minipil, minipil dapat segera diberikan, bila saja kontrasepsi sebelumnya digunaan dengan benar atau ibu sedang tidak hamil. Tidak perlu menunggu sampai datangnya haid berikutnya.

· Bila kontrasepsi sebelumnya adalah kontrasepsi suntikan, minipil diberikan pada jadwal suntkan yang berikutnya. Tidak diperlukan metode kontrasepsi lain.

· Bila kontrasepsi sebelumnya adalah kontrasepsi nonhormonal dan ibu tersebut ingin menggantinya dengan minipil, minipil diberikan pada hari ke1-5 siklus haid dan tidak memerlukan metode kontrasepsi lain.

· Bila kontrasepsi sebelumnya adalah AKDR (termasuk yang menggunakan hormon), minipil dapat diberikan pada heri ke 1-5 sikus haid. Dilakukan pengangkatan AKDR.

Keadaan yang memerlukan perhatian khusus

keadaan

Anjuran

· Stroke

· Penyakit jantung koroner/infark

· Kanker payudara

· Sebaiknya jangan menggunakan minipil

· Jangan diberikan minipil

· Tidak boleh diberi minipil

Instruksi kepada klien

· Minum minipil setiap hari paa saat yang sama

· Minum pil pertama pada hari perama haid

· Bila klien muntah pada waktu 2 jam setelah mengunakan pil, minumlah pil yang lain. Atau gunakan metoda kontrasepsi yang lain bila klien berniat melakukan hubungan seksual pada 48 jam berikutnya.

· Bila klien menggunakan pil terlambat lebih dari 3 jam, minumlah pil tersebut beitu klien ingat.gunaan metode oelindung selama 48 jam.

· Bila klien lupa 1 aau 2 pil minumlah segera pil yang terlupa tersebutsesegera klien ingat dan gunaan metoda pelindung sampai akhir bulan.

· Walaupun klien belum haid, mulailah paket baru setelah paketterakhir habis.

· Bila haid klien teratur setiap bulan dan kemudian kehilangan satu siklus atau bila mersa hamil temui petugas klinik klien untuk memeriksa uji kehamilan

Informasi yang perlu disampaikan

· Terjadinya perubahan pola haid. Hal ini sering ditemui, biasanya pada atau 3 bulan pertama. Perubahan tersebut biasanya sementara dan tidak sampai mengganggu kesehatan

· Kadang-kadang dapat timbul efek samping berupa peningkatan BB, sakit kepala ringan, dan nyeri payudara. Semua efek samping ini tidak berbahaya dan biasanya hilang dengan sendirinya.

· Obat-obatan tertentu seperti obat tuberkulosis dan beberapa obat epilepsi dapat mengurangi efektifitas minipil. Dan minipil tidak mencagah IMS maupun HIV/AIDS. Bila pasangan memiliki risiko perlu menggunakan kondom.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar